Kamis, 04 Oktober 2012

labi-labi (kuya)

Labi-labi atau bulus merupakan salah satu
jenis sumberdaya ikan golongan reptilia dan
sebagai salah satu sumber daya ikan yang dapat
dimanfaatkan sebagai sumber gizi dalam upaya
pemenuhan kebutuhan pangan (Ditjenkan, 1995).
Disisi lain manfaat labi-labi tidak sebatas
kebutuhan pangan saja namun mempunyai nilai
tambah sebagai bahan obat yang berkhasiat.
Nilai tambah inilah yang menjadikan labi-labi
sebagai komoditas perikanan yang mempunyai
nilai ekonomis cukup tinggi.
Ciri khas yang dimiliki labi-labi sebagai salah
satu bangsa kura-kura (Ordo Testudinata)
adalah perisai punggungnya/batok tidak
tertutup oleh zat tanduk, tetapi ditutupi oleh
kulit yang tebal sehingga kura-kura ini
dikelompokkan ke dalam Sub ordo Cryptodera
famili Trionichydae atau dalam istilah
Inggrisnya dinamakan Soft-Shelled Turtle yang
berarti kura-kura bercangkang lunak.
Akhir-akhir ini permintaan ekspor semakin
meningkat khususnya dari negara-negara
Singapura, China, Hongkong, Taiwan dan Jepang.
Hingga saat ini ekspor labi-labi dari Indonesia
masih didominasi oleh hasil tangkapan dari
alam. Hal ini terbukti dari banyaknya
perusahaan pengekspor labi-labi hanya sebagai
penampung hasil tangkapan dari alam saja.
Mengingat lambatnya perkembangan populasinya
di alam, maka kondisi yang demikian ini apabila
tidak diimbangi dengan usaha pembudidayaan,
maka dikhawatirkan dengan semakin tingginya
tingkat eksplorasi terhadap labi-labi akan
dapat menimbulkan penurunan populasi yang
dapat mengancam kelestariannya.
Di Indonesia telah ada usaha pembudidayaan
labi-labi, namun jumlahnya masih terlalu
sedikit. Maka dalam rangka menjaga kelestarian
populasi labi-labi di alam sekaligus dalam upaya
pengembangan usaha budidaya labi-labi perlu
melibatkan peran aktif masyarakat secara luas
melalui pengembangan usaha budidaya labi-labi
sehingga dapat lebih berkembang. Lebih lanjut
diharapkan melalui usaha budidaya labi-labi ini ,
maka pendapatan masyarakat melalui sub
sektor perikanan akan semakin meningkat dan
devisa negara akan semakin bertambah.